Hotel ini melakukan pemugaran gedung eksisting yang sebelumnya digunakan sebagai ruko dengan luas tanah 507m2. Kedua ruko tersebut diubah menjadi hotel dengan 82 kamar dengan menambah tingkat bangunan menjadi 8 lantai. Denah dibuat seefektif mungkin untuk memaksimalkan jumlah ruangan. Dalam mengejar pembangunan berkelanjutan, proses konstruksi melewati proses pembongkaran dan rekonstruksi yang sia-sia, membuat penggunaan kembali bangunan secara adaptif.
Untuk memastikan bahwa struktur bangunan eksisting dapat memikul beban yang dipersyaratkan dalam peraturan bangunan hotel, ada beberapa pengujian yang perlu dilakukan, seperti hammer test dan ultrasonic test. Hammer test mengukur pantulan massa pegas yang berdampak pada permukaan beton. Pantulannya bergantung pada kekerasan beton dan dapat digunakan untuk menentukan kuat tekan beton. Selain itu, pengujian ultrasonik dilakukan untuk mengukur ketebalan baja menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi. Proses perbaikan lebih rumit daripada membangun properti konstruksi baru.
Fave Hotel Graha Agung Darmo terletak di lokasi utama dan tempat hiburan di Surabaya Barat. Lokasi hotel dekat mal Pakuwon, pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia, dan kawasan kuliner dapat dicapai dengan berjalan kaki. Dikelilingi oleh universitas terkenal, sekolah internasional, gedung perkantoran, dan lapangan golf internasional menjadikan favehotel Graha Agung Surabaya pilihan yang sempurna untuk pelancong bisnis dan rekreasi.
Nama Projek | Feve Hotel Graha Agung Darmo |
Lokasi | Surabaya, East Java |
Fungsi | Hotel |
Service dari Archikon | Pembangunan |